Mencontoh Cara Kerja Orang Kaya

blogger templates


Belajar Bisnis - Mencontoh Cara Kerja Orang Kaya


Blog Bisnis Online - Menjadi orang kaya tentu menjadi dambaan dan idaman semua orang, betul demikian sobat? Termasuk sobat dan saya tentunya, hehehe... Siapa sih dibawah kolong langit ini yang tidak ingin menjadi kaya? Saya rasa tidak ada sobat, setuju? Baik itu kaya secara hati maupun kaya secara finansial.



Nah, pada kesempatan ini saya tidak membahas kaya secara hati, karena diblog ini rasa-rasanya kurang pas jika saya bahas tentang hal itu. Baik, saya akan membahas seputar menjadi kaya secara finansial dengan cara mencontoh cara kerja orang kaya. Sobat sudah siap belajar bersama saya? Baiklah, jika sobat sudah siap, mari kita kupas tuntas pembahasan ini sampai keakar-akarnya.



Apabila sobat ingin menjadi orang kaya, maka sobat harus tahu dan faham apa-apa saja yang menjadi kebiasaan orang-orang kaya tersebut dan bagaimana pola kerja yang mereka lakukan. Dan setelah sobat tahu dan faham, maka contek abis semuanya itu, saya jamin sobat akan menjadi kaya sama seperti mereka, Insya Allah...



Silahkan sobat perhatikan, cermati dan riset, bagaimana cara kerja orang kaya yang sobat kenal diwilayah sobat, mungkin saudara sobat, tetangga, sahabat karib, atau bahkan orang-orang kaya-kaya dunia, yang bisa sobat baca dari otobiografi dan kisah sukses mereka, baik itu dari buku-buku sukses maupun dari internet. Dan mayoritas mereka itu memiliki kecenderungan yang sama dalam hal bekerja.



Tentu dalam konteks ini, saya tidak berbicara kaya secara instan seperti, sobat menjadi menantunya Bill Gates misalkan, mendapatkan warisan dari orang tua yang memang sudah kaya sebelumnya, menikahi duda atau janda kaya raya dan semua sesuatu yang senada dengan hal-hal tersebut itu tidak masuk dalam pembahasan kita kali ini, hehehe...



Menjadi orang kaya yang saya maksudkan pada pembahasan kita ini adalah mereka (orang-orang kaya) yang merintis dari nol, dengan kerja keras yang luar biasa sehingga mereka berhasil menjadi orang sukses atau orang yang kaya secara finansial dan mendapatkan label orang kaya. Nah, inilah yang saya maksudkan, jadi sobat jangan salah faham ya...



Uang Bukanlah Motivasi Utama

Ada jargon yang mengatakan "Uang memang bukan segala-galanya, namun segala-galanya butuh uang" sobat pernah mendengar jargon tersebut?  Ya, itu memang betul, namun jika hal ini yang menjadi dasar motivasi utama sobat untuk menjadi orang kaya, maka saya rasa sobat telah melakukan suatu kesalahan yang sangat besar. Mengapa demikian?



Survey membuktikan, bahwa mayoritas orang-orang kaya dalam membesarkan bisnisnya adalah dengan cara memperbanyak kontribusi berharga terhadap kepentingan orang banyak. Sobat tahu seberapa besar sumbangan Bill Gates ketika dunia dilanda Aids besar-besaran pada tahun 2012 kemarin?



Bill bersama istrinya Melinda Gates telah menyumbangkan uangnya untuk berkontribusi terhadap kepentingan kesehatan masyarakat dunia pada waktu itu melalui the Global Fund sebesar $ 650.000.000 USD atau setara dengan Rp 6,5 Triliun rupiah dengan kurs 10.000 rupiah perdollar.



Memang sobat tidaklah sama dengan Bill Gates dalam maslah finansial, dan sobat juga tidak harus berkontribusi yang sama dengan Bill Gates untuk kepentingan banyak orang seperti pemaparan saya sebelumnya. Namun disini kita bisa menarik satu kesimpulan dasar, bahwa ketika sobat melakukan bisnis dengan berorientasi untuk suatu kontribusi terhadap kepentingan banyak orang dan bukan untuk tujuan uang semata, maka sobat telah benar dalam langkah ini.



Waktu Itu Lebih Penting Dari Uang

Orang-orang kaya itu sadar akan pentingnya waktu baginya, maka ia rela membeli waktu orang lain untuk menyelesaikan pekerjan-pekerjaan yang menurut mereka akan menyita banyak waktunya. Mereka paham betul bahwa waktu itu adalah aset yang sangat berharga. Untuk itu mereka tidak mau kehilangan banyak waktu untuk sesuatu yang kurang produktif atau bahkan sia-sia.



Maksimal Dalam Bekerja

Berikutnya orang-orang kaya itu juga selalu memaksimalkan kinerja mereka. Yang orang kaya lakukan dalam bekerja itu tidak hanya sekedar bekerja atau asal kerja saja sobat, mereka memiliki dua pola kerja yang selalu mereka sinergikan, apakah itu? Yaitu kerja keras dan kerja cerdas. Sobat bisa membedakan diantara keduanya?



Baik, saya akan jelaskan secara singkat bagi sobat yang masih belum dapat memahaminya. Kerja keras adalah suatu pekerjaan yang dilakukan dengan mengandalkan tenaga fisik saja. Adapun kerja cerdas adalah suatu pekerjaan yang dilakukan dengan mengandalkan akal dan pikiran. Nah, yang dilakukan oleh orang-orang kaya itu adalah dengan cara memadukan dan memaksimalkan keduanya.



Memiliki Banyak Sumber Penghasilan

Orang-orang kaya itu selalu memiliki banyak sumber penghasilan. Dengan kerja cerdas ia ciptakan banyak kran-kran penghasilan yang menjadikannya semakin kaya dari waktu kewaktu. Sehingga kekayaannya tak pernah habis walaupun sampai 7 turunan, 8 tanjakan dan 9 belokan, hehehe...



Intinya jika sobat ingin seperti mereka (orang-orang kaya) yang harus sobat lakukan adalah membuat banyak kran penghasilan. Tentu penyampaian saya ini jangan lantas sobat telan bulat-bulat begitu saja, begitu sobat mendapatkan info dan cara ini, lalu saking semangatnya sobat hantam sana, hantam sini untuk membuat banyak kran dalam waktu yang sama.



Bukan seperti itu maksud saya sobat, dengan seperti itu yang ada sobat akan mengalami kegagalan telak karena sobat kelelahan dan akhirnya "KO" sebelum sukses. Artinya, setelah sobat fokus dengan 1 kran dan terbukti sukses, maka sobat bisa melebar untuk membuat kran-kran penghasilan berikutnya. Sebagai catatan, jangan pernah coba-coba sobat membuat kran penghasilan yang lain sebelum sobat benar-benar sukses dengan kran penghasilan yang pertama, karena ini akan fatal akibatnya.



Menginginkan Banyak Orang Menjadi Kaya

Orang-orang kaya itu selalu menginginkan banyak orang yang bisa menjadi kaya sama seperti mereka. Mengapa demikian? Karena menjadi kaya sendirian itu kurang asyik menurut mereka, hehehe... Ini serius sobat? Orang-orang kaya itu juga menginginkan sobat menjadi kaya. Tidak percaya? Baik, saya akan buktikan alasannya,



Sebenarnya alasannya cukup simpel sobat, ketika sobat menjadi kaya, maka sobat akan mampu membeli produk atau menggunakan jasa mereka. Dan ini adalah nilai keuntungan bagi mereka dalam melakukan pengembangan terhadap bisnisnya. Tidak mungkin mereka berharap kepada orang-orang yang tidak mampu membeli produk atau menggunakan jasa mereka. Pastilah harapan mereka adalah orang-orang yang mampu atau orang-orang kaya yang bisa melakukannya.



Ini jika dinilai dari sisi bisnis, namun jika dinilai dari sisi sikap nasionalisme, tentu akan lebih indah jika negara Indonesia ini banyak memiliki orang-orang yang kaya, maka secara otomatis stabilitas ekonomi negara akan semakin baik dan banyak hal yang berkaitan dengan urusan finansial itu bisa diselesaikan dengan cepat.



Mengutamakan Investasi

Orang-orang kaya itu identik dengan pola investasi. Apapun bentuk bisnisnya, maka tak akan jauh dari nilai investasi. Investasi menurut mereka itu jauh lebih menguntungkan daripada konsumsi. Mereka tidak akan segan-segan mengeluarkan uang dari koceknya, kalau memang itu untuk sebuah investasi yang menguntungkan, seperti membeli properti, menambah armada kendaraan untuk menunjang transportasi bisnis dan lain-lain.



Investasi dan investasi inilah yang menjadikan saluran kran mereka menjadi banyak dan tidak bisa dihentikan lagi. Orientasi mereka pada investasi adalah untuk membangun banyak aset dalam bisnisnya. Ketika aset mereka sudah jadi, maka aset-aset itulah yang bekerja untuk mereka sehingga mereka sukses dengan penghasilan pasif (Passive income).



Inilah poin-poin penting yang bisa sobat contoh dari tindakan-tindakan yang dilakukan oleh mereka para orang-orang kaya. Sekarang sobat sudah tahu dan faham bagaimana mencontoh cara kerja orang kaya dari apa yang saya sampaikan dalam artikel bisnis ini. Berikutnya yang harus segera sobat lakukan adalah melakukan action dari ilmu yang telah sobat dapatkan. Salam sukses.

0 Response to "Mencontoh Cara Kerja Orang Kaya"

Post a Comment